Radar Baru, Banyuasin – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari UIN Raden Fatah Palembang menunjukkan aksi nyata dalam pengabdian kepada masyarakat dengan berkolaborasi bersama pemerintah serta warga Desa Rimba Balai, Kecamatan Banyuasin 3, Sumatera Selatan, dalam pemasangan plang nama jalan. Inisiatif ini dilakukan guna memudahkan akses dan navigasi bagi masyarakat setempat sekaligus mendukung pembangunan infrastruktur desa.
Pemasangan plang jalan ini berawal dari keluhan warga yang kesulitan dalam penunjukan lokasi, terutama bagi pendatang maupun pengemudi yang melintas. Dengan kondisi jalan desa yang belum memiliki penanda resmi, sering terjadi kebingungan saat mencari alamat atau akses jalan utama. Menyadari hal ini, mahasiswa KKN UIN Raden Fatah mengambil langkah inisiatif dengan mengusulkan pemasangan plang jalan melalui musyawarah bersama warga dan pemerintah desa.
“Kami ingin memberikan kontribusi yang nyata bagi masyarakat, bukan sekadar datang dan pergi. Dengan adanya plang nama jalan ini, kami berharap bisa membantu kelancaran mobilitas warga dan memperkuat identitas desa,” ujar salah satu mahasiswa KKN, yang terlibat dalam proyek ini.
Tidak hanya mahasiswa, pemerintah desa dan warga juga turut ambil bagian dalam proses pemasangan. Gotong royong dilakukan secara bersama-sama, mulai dari penentuan lokasi strategis hingga pemasangan plang di berbagai titik jalan utama dan gang kecil desa. Kepala Desa Rimba Balai menyampaikan apresiasinya atas inisiatif ini dan berharap program serupa dapat terus berlanjut di masa mendatang.
“Kami sangat berterima kasih kepada adik-adik mahasiswa KKN yang telah membantu desa kami. Pemasangan plang jalan ini sangat bermanfaat, apalagi bagi warga dan tamu yang sering kesulitan menemukan alamat,” tutur Kepala Desa dengan penuh antusias.
Sementara itu, warga yang ikut serta dalam kegiatan ini juga merasa bangga dan senang karena desa mereka kini memiliki penanda jalan yang lebih jelas. “Dulu orang sering bingung kalau mencari rumah atau lokasi tertentu. Sekarang, dengan adanya plang ini, semuanya jadi lebih mudah,” ujar salah satu warga yang ikut membantu pemasangan.
Dengan keberhasilan proyek ini, mahasiswa KKN UIN Raden Fatah Palembang berharap agar program seperti ini bisa menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam meningkatkan keteraturan dan aksesibilitas lingkungan. Kolaborasi antara mahasiswa, pemerintah, dan warga menjadi bukti nyata bahwa kepedulian dan gotong royong mampu menciptakan perubahan positif bagi masyarakat