Surabaya, radarbaru.com – Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur (UPN Veteran Jatim) secara resmi melepas ribuan mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Angkatan 2025 dalam acara pelepasan yang berlangsung khidmat di Giri Loka, Selasa (1/7/2025). Acara yang dihadiri oleh jajaran pimpinan universitas, dosen pembimbing lapangan, dan seluruh mahasiswa peserta KKN ini menandai dimulainya pengabdian masyarakat selama satu bulan (1-31 Juli 2025), yang tersebar di berbagai wilayah di Surabaya.

Seluruh peserta magang dibagi menjadi 140 kelompok, di antaranya kelompok 52 yang akan melakukan kontribusi di Kelurahan Tegalsari. Kelompok ini melakukan kunjungan survey pertama ke Kelurahan Tegalsari, sebagai bentuk  partisipasi awal, untuk memahami kondisi riil masyarakat sebelum melaksanakan program pengabdian selama 30 hari ke depan.

Kehadiran Kelompok 52 KKN Universitas “Pembangunan” Nasional Veteran Jawa Timur, disambut langsung oleh Ibu Atiyun Najah Indhira, S.AP selaku Seksi Kesejahteraan Rakyat dan Perekonomian Kelurahan Tegalsari. Suasana hangat dan kekeluargaan tercipta sejak awal pertemuan, menunjukkan antusiasme tinggi dari kedua belah pihak untuk menjalin kerja sama yang produktif. “Kami sangat senang menyambut kehadiran mahasiswa KKN UPN Veteran Jatim. Melalui kerja sama ini, saya berharap mahasiswa KKN dapat membantu dalam pendampingan UMKM Lokal dan pengelolaan sampah melalui prinsip 3R (reduce, reuse, recycle)”, ungkap Bu Atiyun dalam diskusi yang berlangsung.

Dari hasil diskusi singkat yang disampaikan oleh Seksi Kesejahteraan Rakyat dan Perekonomian, terungkap bahwa Kelurahan Tegalsari memiliki beberapa potensi UMKM dan lingkungan yang akan dikembangkan selama kegiatan KKN berlangsung. Kelompok 52 memaksimalkan potensi tersebut melalui beberapa program kerja yang disesuaikan dengan kebutuhan yang ada di masyarakat. “RW 05 di Kelurahan Tegalsari berencana akan melakukan budidaya tanaman kelor, mungkin ini bisa menjadi pertimbangan program kerja di kelompok 52”. Lanjut Bu Aris, selaku Koordinator Surabaya Hebat dalam memberi masukan.

Setelah sesi perkenalan dan sosialisasi di kantor kelurahan, tim Kelompok 52 melakukan observasi langsung ke lapangan dengan didampingi oleh beberapa perangkat kelurahan. Mereka berkeliling wilayah untuk melihat kondisi infrastruktur, fasilitas umum, dan berinteraksi langsung dengan warga yang ditemui di sepanjang perjalanan. Melalui observasi ini, kelompok 52 memiliki tekad dan antusiasme yang tinggi dalam membangun ekonomi kreatif serta pengelolaan lingkungan yang baik dan berkelanjutan.