radarbaru.com – Di balik nikmatnya secangkir kopi, ada perjuangan panjang para pemilik kedai yang gak selalu kelihatan. Salah satunya dialami oleh Edo, pemilik Kopi Tengah Malam, sebuah coffee shop kecil di Bandung. Awalnya, semua dijalankan secara manual. Dari pencatatan order, stok susu, sampai laporan akhir bulan.

Tapi sejak pakai Luna POS, semuanya berubah. Kombinasi point of sales modern dan sistem akuntansi digital bikin bisnisnya naik kelas—dan omzet pun ikut terbang.

Awalnya Semua Manual, Serba Tertinggal

Waktu Kopi Tengah Malam baru buka, Edo mencatat semua penjualan di buku tulis. Kadang lupa, kadang catatnya dobel. Mau bikin laporan keuangan? Harus bongkar nota satu-satu. Belum lagi kalau karyawan lupa masukin transaksi, bisa kacau balau.

“Gue pikir, ya udahlah, bisnis kecil doang. Tapi ternyata makin rame malah makin ribet,” kata Edo.

Tantangan Harian di Balik Wangi Kopi

Masalah yang sering muncul:

Semua ini bikin Edo sadar, kedainya butuh sistem. Bukan cuma tempat buat nyeduh kopi, tapi juga sistem buat kelola bisnisnya dengan lebih serius.

Kenalan Sama Luna POS, Sistem Point of Sales yang Terintegrasi

Edo akhirnya nyobain Luna POS, sebuah point of sales berbasis cloud yang langsung bisa dipakai di tablet dan HP. Gak perlu beli alat mahal, cukup login dan semua transaksi terekam otomatis.

Fitur Luna POS yang langsung bantu:

  • Order langsung masuk ke dapur

  • Pembayaran bisa pakai QRIS atau tunai

  • Data penjualan harian langsung bisa dilihat

  • Setiap menu bisa diatur promo atau diskon mingguan

Sistem Akuntansi Digital Bikin Hidup Lebih Simpel

Yang bikin Edo makin puas: Luna POS terhubung dengan sistem akuntansi. Jadi, tiap transaksi otomatis masuk ke pembukuan. Gak ada lagi nota tercecer, gak perlu buka Excel tengah malam cuma buat hitung margin.

Sistem akuntansi Luna POS bantu Edo untuk:

  • Cek laporan laba rugi harian dan bulanan

  • Lacak hutang piutang ke supplier

  • Hitung pajak lebih cepat

  • Pantau aliran kas masuk dan keluar

“Yang biasanya butuh dua hari buat rekap laporan, sekarang tinggal klik doang. Semua udah ke-track,” cerita Edo sambil ngopi santai di kedainya.

Hasilnya? Omzet Naik, Operasional Lebih Rapi

Sejak pakai Luna POS:

  • Omzet naik 32% dalam 4 bulan

  • Waktu operasional berkurang (gak lembur tiap akhir bulan)

  • Bisa buka cabang kecil di Cimahi karena semua sistem bisa dipantau online

Yang paling penting: Edo jadi lebih fokus ke hal-hal penting—seperti inovasi menu dan memperkuat branding kedai.

Catatan Buat UMKM: Investasi di Sistem yang Tepat Itu Wajib

Kasus Kopi Tengah Malam jadi bukti bahwa sistem akuntansi dan point of sales yang terintegrasi itu bukan cuma buat bisnis besar. UMKM juga bisa—and should—pakai teknologi buat tumbuh.

Dengan Luna POS, semua bisa dijalankan dari satu aplikasi. Gak perlu repot, gak perlu ribet. Cocok banget buat kedai kopi, restoran kecil, atau toko ritel yang lagi mau naik level.