Bekasi, radarbaru.com – Setiap manusia dilahirkan dengan hak-hak dasar yang melekat sejak lahir—hak untuk hidup, kebebasan, dan mendapatkan perlakuan adil. Namun, kenyataannya tidak sedikit individu yang haknya direnggut, diabaikan, atau bahkan diinjak-injak. Dengan memahami dan melindungi hak asas kita, kita bukan hanya melindungi diri kita sendiri, tetapi juga membantu membangun masyarakat yang lebih beradab dan adil. Oleh sebab itu, sangat penting untuk meningkatkan kemanusiaan dan menjaga keharmonisan sosial dengan menghormati hak setiap individu.
Maka dari itu, mahasiswa Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) sukses melaksanakan Pengabdian Masyarakat (PM) di SMPN 7 Kota Bekasi yang berlokasi di Jl. Belanak Raya, RT.008/RW.010, Kayuringin Jaya, Kec. Bekasi Selatan, Kota Bekasi, pada Kamis, 24 April 2025.
Bertajuk tentang level Up Kemanusiaan Dengan Menghormati Hak Setiap Individu Dalam Pembelajaran Untuk Siswa dan siswi SMPN 7 Kota Bekasi, kegiatan tersebut melibatkan beberapa mahasiswa Universitas BSI diantaranya Abiyyu, Achmad, Eliza, Cantika, Nisa, Hanifa, Jendi, Ratna, Refa dibantu oleh seorang guru pengajar SMPN 7 yakni ibu (TOLONG DIISI YA).
Beberapa mahasiswa diantaranya Hanifa, Eliza, Refa dan Cantika selaku pembicara pada pelaksanaan PM menjelaskan materi Hak Asasi Manusia mulai dari pengertian, Hak dan Kewajiban Warga Negara, Ciri-ciri HAM, Contoh HAM, Pentingnya menghormati hak individu, Pelanggaran HAM dan pentingnya HAM dalam kehidupan Berbangsa dan Bernegara serta contoh pelanggaran HAM di kehidupan sehari-hari.
Hanifa selaku salah satu pembicara kegiatan PM menekankan bahwa Hak Asasi Manusia (HAM) adalah hak dasar yang dimiliki setiap manusia sejak lahir sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa. Hak ini bersifat universal, tidak dapat dicabut, diberikan, maupun diambil oleh siapa pun dan juga pentingnya HAM dalam kehidupan yaitu Mendorong partisipasi aktif warga negara dalam proses demokrasi serta menjadi landasan bagi pembangunan sosial, ekonomi, dan politik yang adil.
Abiyyu, selaku ketua kegiatan PM ini menjelaskan pelaksanaan PM kali ini dilakukan secara offline atau bertatap muka secara langsung dengan mitra dalam melakukan Sosialisasi tentang Level Up Kemanusiaan Dengan Menghormati Hak Setiap Individu untuk Pembelajaran, lalu mengajak untuk berpartisipasi membela hak asasi dan melakukan sesi tanya jawab agar Siswa dan siswi SMPN 7 mengenali hak-hak nya serta berani membela.
“Kami berharap peserta dapat memahami materi yang disampaikan dengan baik dan menggunakan pengetahuan ini dalam kegiatan sehari-hari dan kami berterima kasih kepada SMPN 7 Kota Bekasi karena telah memberikan kesempatan kepada kami untuk berkumpul dan bertukar pengetahuan,” pungkas Abiyyu.