Trending

KKN PPM UNISRI Kelompok 70 Gelar Sosialisasi Optimalisasi Platform Digital untuk Pemasaran Produk UMKM di Desa Tempursari

Proses penjelasan materi Sosialisasi Mengoptimalkan Platform Digital Untuk Pemasaran Produk UMKM (Foto:Dok/Ist).

Radar Baru, Wonogiri –
Pada tanggal 13 Agustus 2024, mahasiswa yang tergabung dalam Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN PPM) Universitas Slamet Riyadi (UNISRI) Surakarta Kelompok 70 mengadakan sosialisasi mengenai optimalisasi penggunaan platform digital untuk pemasaran produk UMKM di Desa Tempursari, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri. Kegiatan ini berlangsung di Balai Desa Tempursari dan diikuti oleh pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM) setempat yang dinilai perlu meningkatkan pemahaman mereka mengenai strategi pemasaran di era digital.

Sosialisasi ini dipandu oleh Salva Chelsia, mahasiswa Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi UNISRI. Program ini merupakan salah satu bagian dari program kerja KKN PPM UNISRI Kelompok 70 yang bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan daya saing dan pemasaran produk UMKM. Salva menekankan bahwa kegiatan ini adalah implementasi dari Tri Dharma perguruan tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat.

Dalam sosialisasi ini, Salva memberikan penjelasan mengenai berbagai platform digital yang dapat digunakan oleh pelaku UMKM, seperti Shopee, Tiktokshop, Tokopedia dan Lazada. Ia menjelaskan bahwa dengan memanfaatkan platform digital secara optimal, pelaku UMKM dapat memperluas jangkauan pasar, meningkatkan penjualan, dan menghemat biaya promosi. "Penggunaan platform digital memungkinkan pelaku UMKM untuk lebih mudah menjangkau konsumen di berbagai wilayah, bahkan hingga luar negeri," ujar Salva.

Selain itu, Salva juga membahas mengenai pentingnya pemanfaatan strategi digital marketing seperti pembuatan konten yang menarik, penggunaan fitur iklan berbayar, serta analisis data untuk memantau perkembangan usaha. "Dengan memahami perilaku konsumen dan mengoptimalkan konten yang dipasarkan, produk UMKM dapat lebih dikenal dan diminati oleh target pasar," tambahnya.

Foto bersama ibu - ibu yang sudah mengikuti Sosialisasi Mengoptimalkan Platform Digital Untuk Pemasaran Produk UMKM (Foto:Dok/Ist).

Tujuan dari sosialisasi ini adalah untuk meningkatkan literasi digital di kalangan pelaku UMKM dan mendorong mereka untuk lebih percaya diri dalam memanfaatkan teknologi digital untuk pengembangan usaha. Dengan bekal pengetahuan ini, diharapkan pelaku UMKM di Desa Tempursari dapat lebih adaptif terhadap perubahan pasar yang semakin kompetitif dan berbasis teknologi.

Namun demikian, Salva juga menyoroti tantangan yang mungkin dihadapi dalam memanfaatkan platform digital, seperti kompetisi yang ketat dan ancaman keamanan siber. Oleh karena itu, ia memberikan tips kepada peserta tentang bagaimana mengelola akun bisnis secara aman dan menghindari penipuan online. Salva juga menekankan pentingnya membangun merek yang kuat dan menjaga kualitas produk agar dapat bersaing di pasar digital.

Kegiatan ini tidak hanya berupa presentasi, tetapi juga disertai dengan sesi tanya jawab yang interaktif. Peserta diberi kesempatan untuk bertanya dan berdiskusi mengenai berbagai tantangan dan pengalaman mereka dalam memasarkan produk secara online. Diskusi ini diharapkan dapat membantu pelaku UMKM untuk mengatasi hambatan yang mereka hadapi dan memberikan mereka dorongan untuk terus berinovasi dalam memasarkan produk mereka.

Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari pemerintah Desa Tempursari. Kepala Desa, Ibu Suti, menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif mahasiswa KKN PPM UNISRI. "Kami sangat mendukung kegiatan ini karena sejalan dengan upaya kami untuk memberdayakan pelaku UMKM di desa ini. Harapannya, dengan pemahaman yang lebih baik mengenai pemasaran digital, usaha kecil di Tempursari dapat berkembang dan memberikan kontribusi lebih besar bagi perekonomian desa," ujar Ibu Suti.

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan para pelaku UMKM di Desa Tempursari dapat lebih terbuka terhadap teknologi digital dan memanfaatkannya secara maksimal untuk memajukan usaha mereka. KKN PPM UNISRI Kelompok 70 berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal untuk menciptakan pelaku usaha yang lebih mandiri dan mampu bersaing di era digital.

Melalui kolaborasi antara perguruan tinggi dan masyarakat, diharapkan dapat tercipta sinergi yang membawa kemajuan nyata dalam pengembangan usaha kecil di Indonesia, khususnya di daerah yang belum sepenuhnya terpapar oleh kemajuan teknologi.

Type and hit Enter to search

Close